Gedung Nurcholis Madjid Universitas Paramadina: Penghormatan untuk Sang Pemikir

banner

Guys, tau gak sih? Universitas Paramadina baru aja punya gedung baru yang keren banget! Gedung ini bukan sembarang gedung, lho. Gedung ini didedikasikan untuk mengenang sosok Nurcholis Madjid, atau yang akrab disapa Cak Nur, seorang intelektual Muslim yang pemikirannya sangat berpengaruh di Indonesia. Peresmiannya pun gak main-main, langsung diresmikan sama Bapak Jusuf Kalla (JK) pada tanggal 27 Agustus 2025 lalu. Tapi, karena sekarang udah tahun 2024, anggap aja ini cerita dari masa depan, ya! Atau mungkin, sedikit kilas balik kalau kita udah lewatin momen itu.

Kenapa Sih Cak Nur Sepenting Itu?

Buat yang belum familiar sama Cak Nur, beliau ini bukan cuma sekadar tokoh agama, tapi juga seorang pemikir yang kritis dan progresif. Pemikirannya tentang Islam yang inklusif, toleran, dan modern sangat relevan untuk konteks Indonesia yang multikultural. Cak Nur juga dikenal sebagai sosok yang dekat dengan anak muda dan punya gaya bahasa yang mudah dipahami. Gak heran, banyak anak muda yang terinspirasi sama pemikiran-pemikirannya. Beliau juga sangat menekankan pentingnya pembaruan pemikiran Islam agar relevan dengan perkembangan zaman. Gak heran, namanya diabadikan sebagai nama gedung di Universitas Paramadina, sebuah universitas yang dikenal dengan semangat keterbukaan dan toleransi.

Universitas Paramadina sendiri didirikan oleh Cak Nur pada tahun 1998. Tujuannya adalah untuk menciptakan lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan lulusan yang berintegritas, kompeten, dan berwawasan kebangsaan. Universitas ini juga diharapkan menjadi pusat pengembangan pemikiran Islam yang modern dan inklusif. Jadi, pembangunan gedung Nurcholis Madjid ini bukan cuma sekadar nambah fasilitas, tapi juga sebagai simbol komitmen Universitas Paramadina untuk terus melanjutkan visi dan misi Cak Nur.

Gedung Nurcholis Madjid: Lebih dari Sekadar Bangunan

Gedung Nurcholis Madjid ini kabarnya dirancang dengan konsep yang modern dan ramah lingkungan. Selain ruang kelas dan ruang dosen, ada juga fasilitas lain seperti perpustakaan, ruang seminar, dan ruang pameran. Yang menarik, di dalam gedung ini juga terdapat museum mini yang memamerkan karya-karya Cak Nur dan artefak-artefak yang berkaitan dengan sejarah pemikiran Islam di Indonesia. Museum ini diharapkan bisa menjadi sumber inspirasi bagi mahasiswa dan masyarakat umum untuk terus menggali dan mengembangkan pemikiran-pemikiran Cak Nur.

Selain itu, gedung ini juga dilengkapi dengan teknologi informasi yang canggih, sehingga memungkinkan mahasiswa untuk belajar dan berdiskusi secara online. Hal ini tentu sangat membantu dalam mendukung proses pembelajaran di era digital. Universitas Paramadina juga berencana untuk mengadakan berbagai kegiatan ilmiah dan budaya di gedung ini, seperti seminar, workshop, dan pertunjukan seni. Tujuannya adalah untuk menjadikan gedung ini sebagai pusat kegiatan intelektual dan budaya yang dinamis dan inklusif.

Apa Kata Para Tokoh?

Dalam acara peresmian gedung Nurcholis Madjid, Bapak Jusuf Kalla menyampaikan pidato yang sangat inspiratif. Beliau mengatakan bahwa Cak Nur adalah sosok yang sangat berjasa bagi bangsa Indonesia, terutama dalam mengembangkan pemikiran Islam yang moderat dan toleran. Beliau berharap agar gedung ini bisa menjadi tempat untuk melahirkan generasi muda yang cerdas, berintegritas, dan memiliki semangat kebangsaan yang tinggi. “Cak Nur adalah contoh teladan bagi kita semua. Beliau adalah seorang intelektual yang berani berpikir kritis dan selalu mencari solusi untuk masalah-masalah yang dihadapi bangsa,” ujar Bapak JK.

Selain Bapak JK, hadir juga beberapa tokoh lain dalam acara peresmian tersebut, seperti tokoh-tokoh agama, akademisi, dan tokoh masyarakat. Mereka semua sepakat bahwa Cak Nur adalah sosok yang sangat penting bagi Indonesia dan pemikirannya sangat relevan untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi bangsa. Mereka berharap agar gedung Nurcholis Madjid bisa menjadi tempat untuk mengembangkan pemikiran-pemikiran Cak Nur dan menginspirasi generasi muda untuk terus berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Pembangunan gedung Nurcholis Madjid ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, baik dari pemerintah, swasta, maupun masyarakat umum. Hal ini menunjukkan bahwa Cak Nur adalah sosok yang sangat dihormati dan dicintai oleh banyak orang. Semoga dengan adanya gedung ini, semangat dan pemikiran Cak Nur akan terus hidup dan menginspirasi generasi-generasi mendatang. Gedung ini diharapkan menjadi simbol pemikiran yang terbuka dan inklusif di tengah kompleksitas tantangan zaman.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com